Jantung Sehat Akibat Makan Coklat
Kandungan coklat, yaitu epicathecin flavonol, terbukti bermanfaat untuk kesehatan jantung. Hal itu dikemukakan oleh para peneliti dari Heinrich-Heine University. Diharapkan hasil penelitian tersebut dapat mendorong adanya metode pengobatan yang baru untuk menjaga kesehatan jantung.
Penelitian dilakukan pada sukarelawan Kuna Indian yang tinggal di Pulau San Blas, dekat pantai Panama. Tekanan darah yang tinggi maupun tanda-tanda lainnya dari penyakit jantung cukup jarang ditemui pada kaum mereka karena mereka mengonsumsi flavonol dalam jumlah yang besar, yang terkandung dalam coklat, yaitu 3-4 gelas setiap hari. Namun, orang-orang Kuna yang bermigrasi ke kota Panama hanya mengonsumsi coklat 4 gelas per minggu. Dibandingkan dengan yang pindah ke daratan, kandungan nitrogen oksida dalam urine mereka yang tetap tinggal di Pulau San Blas adalah dua kali lebih besar. Nitrogen oksida adalah kandungan kimia yang berperan untuk aliran darah dalam arteri. Penelitian itu menunjukkan bahwa epicathecin mempengaruhi sirkulasi dalam kesehatan jantung.
Penelitian pada sukarelawan Kuna merupakan salah satu dari lima penelitian untuk menentukan peran epicathecin dalam sirkulasi darah. Penelitian lainnya menunjukkan bahwa:
Kadar nitrogen oksida dalam darah lebih tinggi pada mereka yang mengonsumsi flavonol (yang banyak terkandung dalam coklat) dibandingkan mereka yang mengonsumsi coklat dengan kandungan flavonol yang rendah.
Kandungan epicathecin yang lebih tinggi dalam aliran darah akan menyebabkan aliran darah yang baik.
Epicathecin murni yang kita konsumsi memiliki efek yang sama seperti konsumsi coklat biasa yang kaya akan flavonoid.
Berdasarkan hal tersebut, diketahui bahwa epicathecin merupakan salah satu kandungan dalam coklat yang memiliki manfaat sangat menguntungkan untuk kesehatan jantung.
Makan Coklat Memang Nikmat Dan Sehat
Siapa yang menyangka bahwa coklat yang awalnya berasal dari bangsa Aztec kini disukai oleh banyak orang diseluruh dunia? Dahulu mungkin?hanya kaum bangsawan yang dapat menikmati coklat. Namun kini, semua kalangan dapat mengonsumsi coklat dimanapun dan kapanpun mereka berada. Terkadang coklat seringkali dituduh sebagai penyebab terjadinya kegemukan dan juga timbulnya jerawat di wajah. Padahal cukup banyak kita ketahui bahwa coklat memiliki berbagai manfaat yang sangat baik untuk kesehatan.Flavonoid merupakan salah satu kandungan dalam coklat yang dapat menyehatkan jantung. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa flavonoid dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol "jahat" yang sering menimbulkan masalah pada jantung) dan mencegah pembekuan aliran darah yang dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke. Jenis dark chocolate (coklat hitam atau coklat pahit) merupakan jenis coklat yang?memiliki kadar flavonoid paling banyak. Sebatang?dark chocolate mengandung kadar flavonoid yang setara dengan 6 buah apel atau 4,5 cangkir teh. ?Coklat juga dipercaya dapat mempengaruhi sisi psikologis seseorang, yaitu dengan membangkitkan perasaan senang dan?positif di dalam dirinya. Hal itu disebabkan karena aroma coklat yang khas?dan rasa yang nikmat dapat memberikan sensasi tersendiri bagi yang mengonsumsinya. Selain itu, kandungan phenylethylamine yang terkandung dalam coklat juga diduga sebagai penyebab terjadinya perasaan tenang pada seseorang. Phenylethylamine merupakan suatu senyawa yang dapat meningkatkan serapan triptofan ke otak dan akhirnya akan menghasilkan dopamine. Dopamine itulah yang berdampak munculnya perasaan senang serta suasana hati yang lebih tenang.Coklat memang memiliki dampak?negatif jika dikonsumsi berlebihan karena kandungan lemaknya yang cukup tinggi. Selain itu, umumnya coklat ditambahkan dengan pemanis yang cukup banyak karena bahan asli coklat memiliki rasa yang sangat pahit. Namun, selama dikonsumsi dalam batas yang normal, tidak ada salahnya untuk mencoba atau mengonsumsi coklat yang nikmat dan sehat.? ??? ? ? ? ?
Selasa, April 15, 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar